Pemerintah Vietnam perbanyak investigasi pajak

HANOI: Pemerintah Vietnam semakin gencar melakukan investigasi terhadap perusahaan-perusahaan yang berpotensi melakukan penghindaran pajak melalui pengalokasian laba perusahaan kepada unit usaha di luar negeri.

Nguyen Van Mo, Deputi Kepala Direktorat Pajak Kota Hanoi, hari ini, mengatakan uoaya itu gencar dilakukan di Hanoi dan Ho Chin Minh City melalui audit terhadap perusahaan yang melakukan transaksi dengan perusahaan terkait di luar negeri.

Kebijakan ini sehubungan dengan upaya Vietnam memperketat regulasi pajak pada April, setelah sekitar 40% perusahaan di Ho Chi Minh City, yang mayoritas adalah perusahaan asing, melaporkan kerugian selama bertahun-tahun.

Regulasi pajak yang baru mensyaratkan perusahaan untuk melaporkan daftar transaksi bisnis dan pajak penghasilan perusahaan. Van Mo mengatakan investigasi lanjutan akan dilakukan jika ada pelanggaran.

Sebelumnya, Pemerintah Vietnam meyakini pertumbuhan ekonomi negara itu akan melaju dengan cepat than ini sehingga dapat menarik investasi asing ke negara itu. Laju pertumbuhan Vietnam ini sejalan dengan pemulihan ekonomi global dari resesi terburuk dalam lebih dari 6 dekade.

Perdana Menteri Nguyen Tan Dung dalam World Economic Forum, belum lama ini, mengonfirmasikan negara itu akan mampu tumbuh di kisaran 6,5%-7% tahun ini. Ekonomi Vietnam tahun lalu tumbuh 5,3%.

"Vietnam telah muncul sebagai destinasi yang menarik dan aman bagi investor asing. Investasi asing terus mengalami peningkatan selama ini di Vietnam dan memainkan peran penting bagi keberhasilan ekonomi negara itu ," jelas Dung.

Sumber: bisnis.com