Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menyatakan hingga pertengahan September 2011 realisasi penerimaan pajak baru 62 persen dari target yang dicantumkan dalam APBN-P 2011 sebesar Rp875,6 triliun.
"Terakhir, yang saya inget 62 persen dari target, itu minggu lalu," ujar Direktur Jenderal Pajak, Fuad Rahmany di Kantor Kementerian Keuangan, Jumat malam, 16 September 2011.
Menurut Fuad, instansinya akan bekerja keras untuk mengejar target di semester II-2011. "Segala macam upaya akan kami lakukan, karena target memang cukup tinggi," ujarnya.
Dia menuturkan salah satu upaya yang akan dilakukan adalah dengan melakukan sensus pajak nasional, yang dimulai akhir September 2011.
Sensus pajak ini, menurut Fuad, baru akan terasa hasilnya pada 2012. Namun, untuk permulaan sensus pajak akan menyasar wajib pajak badan dan wajib pajak orang pribadi yang potensial.
"Kami tidak menggunakan target, sensus jalan terus semaksimal mungkin sampai akhir 2012. Lalau dirasa bermanfaat maka akan dilanjutkan lagi," ujarnya.
Target penerimaan pajak 2011 yang tercantum dalam APBN-P 2011 naik 3,1 persen dari Rp850,3 triliun dalam APBN 2011 menjadi Rp875,6 triliun. Sedangkan target pajak 2012, sebagaimana tercantum dalam nota keuangan RAPBN 2012 sebesar Rp1.019,3 triliun atau naik 16 persen dari target APBN-P 2011.
Sumber: Vivanews
No comments:
Post a Comment