Thursday, November 25, 2010

Dirjen Pajak Bingung, Minta Gayus Bicara

Direktur Jenderal Pajak Mochamad Tjiptardjo meminta tersangka mafia makelar kasus pajak Gayus Halomoan Tambunan untuk bicara secara lengkap dan rinci. Tjiptardjo tidak suka Gayus bicara hanya setengah-setengah dan mengembalikan permasalahan ke orang lain.

"Jangan nyudutin dulu, ngomong dong dia," kata Tjiptardjo di Kantor Pajak, Jakarta, Kamis 25 November 2010.

Di sidang pengadilan awal pekan ini, Gayus Tambunan mengusulkan agar skandal pajak di Indonesia dibongkar tuntas. "Kalau mau bongkar jangan fokus ke saya. Mulai dari Direktur Pajaknya sampai kakanwilnya (Kepala Kantor Wilayah)," kata Gayus di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin 22 November 2010.

Gayus mengaku senang apabila skandal pajak di Indonesia bisa terbongkar. Bahkan, Gayus sedikit 'merendah' karena level dirinya masih tidak ada apa-apanya dibandingkan para atasan-atasannya. "Saya bukan siapa-siapa.
Saya hanya orang kecil. Kalau atasan suruh tolak, ya tolak," kata dia

Tjiptardjo meminta kalau memang Gayus mengetahui permasalahan, silakan melapor, tentunya dengan barang bukti. Tak hanya kepada polisi, Tjiptardjo juga meminta Gayus bicara jujur kepada Direktorat Jenderal Pajak.

"Ngomong dong wajib pajaknya siapa, kalau pengadilan kan di luar Ditjen Pajak, kami dari dulu terbuka," katanya.

Tjiptardjo mempertegas langkah Ditjen Pajak di bawah kepemimpinannya terus melakukan reformasi institusi dan perlu dukungan penuh serta kerja sama. Dia juga meminta tak hanya Direktorat Pajak saja yang berbenah, tapi masyarakat juga harus sadar diri.

Dirjen Pajak mengaku bingung, kalau Gayus meminta atasannya bertanggung jawab. Sebab dari pemeriksaan semua yang terlibat sudah ditindak.

"Maksudnya Gayus bertanggung jawab apa ya? Saya sudah bertanggung jawab, yang salah ya sudah diberhentikan, secara institusi kelemahan sudah direvisi, lalu tanggung jawab dalam hal apa lagi?" kata dia.

Tjiptardjo meminta Gayus di pengadilan memperjelas omongannya. "Yang jelas ambil tindakan apa? Kurang apa lagi sebutkan saja wajib pajaknya," ujar Tjiptardjo.

Menurut dia, kalau Gayus ingin mafia pajak diberantas, caranya Gayus harus jujur dan mengungkap semuanya. Sebab sampai level direktur semuanya sudah diproses dari dulu.

Berbeda dengan Dirjen Pajak, Menteri Keuangan Agus Martowardojo meminta pernyataan makelar kasus pajak Gayus tidak terlalu diperkarakan. Pernyataan Gayus yang meminta semua pejabat Direktorat Jenderal Pajak diperiksa hanyalah pembelaan atas posisinya yang sedang terintimidasi.

"Dia tidak kredibel," kata Agus Rabu kemarin.

Menanggapi usulan Gayus untuk memeriksa Dirjen Pajak, Agus menyatakan bahwa siapa pun orangnya, hukum di Indonesia selalu menerapkan asas praduga tak bersalah. "Jadi, jangan dipikirkan," ujarnya.

Sumber: VIVAnews

No comments:

Post a Comment